Apa itu Anime? Sejarah Anime Itu Apa?

Apa itu Anime? – Anime adalah bentuk seni dari film animasi, acara televisi, dan video game. Ini adalah genre media yang populer di seluruh dunia. Banyak orang menjadi tertarik karena sejumlah alasan, tetapi ini bukan sekadar hobi atau iseng saja. Proses animasi sebenarnya cukup kompleks, dan merupakan teknologi yang sangat canggih.

Apa itu Anime? Film animasi

Sejarah film animasi memang panjang. Ini tanggal kembali ke hari-hari awal bioskop. Genre ini dikenal dengan dongeng dan cerita rakyat. Namun dalam beberapa tahun terakhir, animasi mulai merambah topik dunia nyata.

Salah satu alasan untuk perubahan ini adalah munculnya televisi. Ini telah menghidupkan kembali animasi. Animasi adalah bentuk seni tiga dimensi yang mengintegrasikan indera visual, pendengaran dan kognitif. Film animasi cocok untuk keluarga dengan minat yang berbeda. Beberapa bahkan mungkin cocok untuk orang dewasa.

Namun, mayoritas film animasi ditujukan untuk anak-anak. Selama tahun 1980-an dan 1990-an, perusahaan Disney adalah pemain terbesar di bidang ini. Perusahaan lain sekarang juga membuat film animasi yang bagus.

Di antara contoh yang paling terkenal adalah “Chicken Run” dan “Megamind”. Meskipun ini bukan film yang sempurna, ini adalah contoh yang sangat baik dari apa yang dapat dicapai dengan film animasi yang dibuat dengan baik. Dibandingkan dengan film live-action, animasi lebih cocok untuk mengilustrasikan fantasi dan sihir.

Apa itu Anime? Televisi animasi

Televisi animasi telah berkembang pesat sejak awal. Faktanya, ini telah berkembang menjadi media pemrograman yang menarik bagi orang dewasa maupun pemirsa muda. Apalagi kesuksesannya telah memacu sejumlah seri orisinal berkualitas tinggi. Artikel ini membahas beberapa program yang lebih terkenal.

Serial animasi paling populer adalah yang menargetkan anak-anak dan orang dewasa. Mereka termasuk Tiny Planets, South Park, dan BoJack Horseman. Meskipun setiap program unik, mereka memiliki beberapa karakteristik yang sama, termasuk penceritaan yang bagus dan desain suara yang kompeten. Pertunjukan animasi juga mencerminkan beberapa teknik artistik paling inovatif.

Salah satu peserta penting adalah Netflix, yang telah menghasilkan beberapa serial animasi paling orisinal belakangan ini. Di antara banyak acara yang tersedia adalah acara orisinal seperti Mighty Little Bheem, yang merupakan spin-off keempat dari seri Chhota Bheem. Meskipun ini sedikit lompatan dari penawaran biasa Netflix, itu tetap layak untuk disebutkan.

Video game animasi

Dalam hal video game, grafik animasi adalah kuncinya. Mereka tidak hanya mengesankan secara visual, tetapi juga interaktif. Dengan grafik terbaik, game lebih menarik bagi rata-rata pemain video game.

Salah satu genre video game yang paling populer adalah petualangan aksi. Selain aksi utama, seringkali terdapat aksi sekunder yang mendukung aksi utama. Ini memungkinkan gamer untuk menjadi seinteraktif mungkin.

Salah satu bentuk paling awal dari video game animasi 3D dirancang oleh ilmuwan komputer akademik. Selama penelitian, mereka membuat simulasi sederhana. Ini kemudian digunakan untuk membuat mesin arcade bernama Pac-Man.

Game animasi telah menjadi tren utama dalam industri game. Mereka menawarkan pemain kesempatan untuk memainkan peran sebagai orang, hewan, atau objek.

Memiliki animasi yang solid sangat penting untuk membuat game terlihat dan terasa seperti film. Animasi yang kuat harus halus dan lancar, dan harus terasa hebat.

Buku animasi

Buku animasi adalah cara untuk menyampaikan informasi. Mereka murah dan menarik. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa animasi dapat meningkatkan pengalaman belajar anak. Selain itu, juga memfasilitasi langkah dari pengetahuan reseptif ke ekspresif.

Sebuah studi baru-baru ini oleh para peneliti di Universitas Carnegie Mellon mengeksplorasi efek e-book animasi pada pengembangan literasi. Temuannya dilaporkan dalam edisi 19 Desember Psikologi Perkembangan.

Studi ini meneliti efek ilustrasi animasi pada pembelajaran kata dan perhatian visual pada anak-anak. Itu termasuk sampel kenyamanan dari 24 anak. Anak-anak secara acak ditugaskan ke empat kondisi. Selama satu percobaan, mereka mendengarkan buku animasi tiga kali. Setelah itu, mereka diminta untuk mengingat cerita melalui deskripsi.

Dalam percobaan lain, mereka mendengarkan buku animasi dua hari kemudian. Kali ini, mereka diberi kendali aktif atas animasi. Ketika mereka memiliki kendali ini, mereka mempelajari ceritanya dengan lebih baik.

Meskipun percobaan ini tidak sepenuhnya mengeksplorasi manfaat dari buku cerita digital animasi, mereka menemukan bahwa itu bermanfaat. Misalnya, ilustrasi animasi dapat membantu anak berfokus pada detail penting dalam sebuah cerita. Selain itu, mereka sangat berguna untuk anak-anak yang mengalami kesulitan fokus.